Kuliah Umum Program S2 Administrasi Publik FISIP UNAND bersama Prof. Edward Aspinall tentang Dinamika Administrasi dan Politik Desa/Nagari
Padang, 11 November 2024 – Program Pascasarjana Administrasi Publik FISIP Universitas Andalas (UNAND) sukses menyelenggarakan kuliah umum yang sangat dinantikan pada Senin, 11 November 2024. Bertempat di Ruang MN 1, Pasca FISIP Jati, kuliah umum ini menghadirkan Prof. Edward Aspinall, seorang pakar terkenal dalam studi politik Indonesia dan pemerintahan desa/nagari.
Kuliah umum ini mengambil tema “Dinamika Administrasi dan Politik Desa/Nagari” dan menjadi ajang yang sangat berharga bagi mahasiswa Administrasi Publik untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam mengenai perkembangan administrasi publik di tingkat desa atau nagari, khususnya dalam konteks Indonesia.
Prof. Aspinall memulai kuliah umum dengan membahas pentingnya peran desa atau nagari dalam sistem pemerintahan Indonesia yang otonom. Beliau menjelaskan bagaimana dinamika politik lokal sangat berpengaruh terhadap pengambilan kebijakan dan implementasinya di tingkat desa. Dalam konteks ini, penguatan kapasitas administrasi publik di level lokal, baik dari segi birokrasi maupun partisipasi masyarakat, menjadi kunci dalam memastikan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.
“Di banyak tempat di Indonesia, terutama di desa dan nagari, administrasi publik sering kali dipengaruhi oleh faktor-faktor politik lokal yang kompleks. Hal ini tidak hanya melibatkan hubungan antara pemerintah pusat dan daerah, tetapi juga bagaimana masyarakat di tingkat akar rumput berinteraksi dengan pemerintah,” ungkap Prof. Aspinall.
Beliau juga menyentuh isu-isu terkait desentralisasi, di mana pemberian otonomi kepada desa atau nagari membuka ruang bagi terciptanya kebijakan yang lebih sesuai dengan kebutuhan lokal, namun juga membawa tantangan baru dalam hal akuntabilitas dan efisiensi pemerintahan.
Setelah pemaparan dari Prof. Aspinall, sesi tanya jawab dibuka, di mana para mahasiswa Administrasi Publik FISIP UNAND aktif mengajukan pertanyaan. Beberapa mahasiswa menanyakan mengenai dampak desentralisasi terhadap politik lokal dan bagaimana hubungan antara pemerintah desa/nagari dengan masyarakat dapat lebih diperkuat untuk meningkatkan kualitas layanan publik.
Prof. Aspinall menjawab bahwa peran serta masyarakat dalam proses pemerintahan desa sangat penting. “Penting untuk memahami bahwa keberhasilan administrasi publik tidak hanya tergantung pada kebijakan dari atas, tetapi juga pada dukungan dan keterlibatan aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan,” tegasnya.
Kuliah umum ini ditutup dengan sambutan dari Dr. Irwandi, Ketua Program Studi S2 Administrasi Publik FISIP UNAND, yang menyampaikan harapannya agar materi yang telah disampaikan dapat menjadi referensi penting dalam studi administrasi publik dan politik lokal. Dr. Irwandi juga berharap bahwa mahasiswa dapat terus menggali dan menerapkan konsep-konsep yang dibahas dalam kuliah umum ini dalam penelitian dan praktek di masa depan.
Kuliah umum ini merupakan salah satu kegiatan penting dalam rangka memperkaya wawasan akademik mahasiswa S2 Administrasi Publik FISIP UNAND, sekaligus menjadi sarana untuk mempererat hubungan akademik dengan para ahli dan praktisi di bidang administrasi publik dan politik.